Banyuasin, GemaBerita – Aksi pencurian sapi yang terjadi di Desa Tanjung Agung, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin, bikin bulu kuduk merinding. Pasalnya, sapi-sapi milik warga tak hanya dicuri, tapi langsung disembelih di hutan dan hanya menyisakan bagian ususnya saja.
Dalam sebuah video berdurasi 18 detik yang viral di media sosial, tampak jelas sisa-sisa bagian dalam perut sapi berserakan di semak-semak. Suara seorang warga dalam video itu menggambarkan kesedihan dan kemarahannya.
“Nah, habis sapi warga. Dicuri orang dan hanya disisakan usus saja,” keluhnya dalam video tersebut.
Tak butuh waktu lama, warga menemukan lokasi eksekusi sapi yang diduga kuat hasil curian. Di tengah hutan, mereka bahkan mendapati satu ekor sapi lain yang tertinggal, diduga belum sempat dibawa kabur oleh pelaku.
Kepala Desa Tanjung Agung, Muhammad Ali, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa peristiwa pencurian terjadi pada Sabtu malam, akhir pekan lalu, dan langsung menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.
“Seperti itulah keadaannya. Kejadiannya, Sabtu malam minggu lalu,” ungkapnya saat dikonfirmasi pada Senin (14/4/2025).
Aksi keji ini membuat warga geram sekaligus waswas. Mereka pun sepakat untuk meningkatkan keamanan desa dengan cara melakukan ronda malam dan berjaga secara bergilir. Hal ini dianggap sebagai langkah antisipasi agar kejadian serupa tak terulang.
Modus pencurian sapi dengan cara disembelih langsung di tempat dan hanya menyisakan bagian usus menjadi sinyal bahaya bagi peternak di wilayah tersebut. Selain merugikan secara ekonomi, kejadian ini juga menimbulkan trauma psikologis bagi warga yang selama ini menggantungkan hidup dari beternak.
Kini, warga berharap aparat penegak hukum segera turun tangan mengusut kasus ini dan menangkap para pelaku yang sudah meresahkan.
Komentar